Yah, tak ayal lagi bagi para kaum duafa jomblo ini sendiri suka mengkhayal, tentang bagaimana indahnya jika mempunyai pasangan, mempunyai orang yang peduli sama kita, dan punya orang yang rela berkorban demi kita. Tapi anehnya disini, ketika seorang jomblo perempuan mulai berimajinasi dan mengkhayal, mereka akan mengeluarkan kertas dan pulpen. Tetapi, ketika seorang jomblo laki-laki mulai berimajinas dan mengkhayal mereka malah siap dengan sabun dan tisunya-_- Sungguh kami tidak tahu apa yang mereka lakukan diluar sana...

Kehidupan sosial seorang jomblo pada masa ini semakin keras dan berbahaya. Lengah sedikit nyawa seorang jomblo bisa terancam oleh lingkungan sekitarnya. Entah sejak kapan seorang jomblo menjadi bahan hinaan atau ejekan dari masyarakat. Seakan rasanya berdosa jika tidak mempunyai pasangan. Dunia yang kejam! *rintihan seorang jomblo*. Padahal dulu, jomblo itu biasa saja. Aah betapa kami merindukan masa-masa dimana jomblo masih terasa menyenangkan

Yah, setelah erangan (?) dan rintihan jomblo tadi, berakhir juga post "Jomblo Ways To Live" dari kita. Nah, buat yang jomblo, sabar-sabarlah dalam menghadapi hidup. Kami tau ini berat, tapi hidupmu berharga kawan (apaansi ini-_-). Nah buat yang ga jomblo, nikmatilah hidup kalian selagi bisa ^-^. Sekian post busuk ini, ciaoooo